Tips penting sebelum membeli properti
1. Tentukan Tujuan Investasi / Hunian
Apakah untuk ditempati sendiri, disewakan, atau dijual kembali?
Tujuan ini akan mempengaruhi lokasi, tipe properti, dan perhitungan return.
2. Pilih Lokasi yang Strategis
Dekat fasilitas umum: sekolah, rumah sakit, transportasi, pusat belanja.
Lokasi yang berkembang biasanya punya potensi kenaikan harga lebih tinggi.
3. Cek Legalitas & Dokumen
Pastikan sertifikat tanah (SHM/SHGB) jelas dan sah.
Periksa IMB/PBG, status tanah, serta tidak ada sengketa.
Gunakan notaris/PPAT terpercaya.
4. Survey Harga Pasar
Bandingkan harga dengan properti sejenis di area yang sama.
Jangan tergiur harga terlalu murah, bisa jadi ada masalah.
5. Perhatikan Kondisi Bangunan
Cek kualitas konstruksi, usia bangunan, dan potensi biaya renovasi.
Jika membeli dari developer, pastikan rekam jejaknya baik.
6. Hitung Kemampuan Finansial
Siapkan DP & biaya tambahan (BPHTB, notaris, pajak, dll.).
Jika KPR, pastikan cicilan tidak lebih dari 30–35% penghasilan bulanan.
Perhatikan bunga, tenor, dan skema pembayaran.
7. Pertimbangkan Nilai Investasi Jangka Panjang
Apakah kawasan punya potensi berkembang?
Infrastruktur baru (jalan tol, transportasi publik) biasanya mendongkrak harga.
8. Gunakan Jasa Profesional Jika Perlu